Skip to main content

KPK : akan ada Tersangka baru E-KTP

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga orang saksi untuk kasus dugaan korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP) yaitu Agun Gunandjar Sudarsa, Tamsil Linrung serta Djamal Aziz mangkir dari pemeriksaan untuk tersangka Andi Narogong.

Hanya dua orang saksi yang merupakan anggota DPR periode 2009-2014 yang memenuhi panggilan pemeriksaan hari ini, yakni Melchias Marcus Mekeng serta Marzuki Alie.

Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah pun mengapresiasi saksi yang hadir. Namun, dia menyayangkan para saksi yang tidak memenuhi panggilan KPK. Apalagi, surat panggilan pemeriksaan itu sudah dilayangkan oleh KPK sejak jauh hari.

"Surat sudah kami buat sebelum Idul Fitri. Sudah sejak lama, seharusnya diketahui para saksi termasuk anggota DPR yang kami panggil," kata Febri mengomentari saksi yang justru memilih kunjungan ke Lapas Sukamiskin, yakni Agun Gunandjar, Kamis (6/7/2017).

Febri mengaku bahwa yang bersangkutan memberikan keterangan untuk tidak menghadiri pemeriksaan.

"Tidak bisa hadir hari ini, alasannya ada kegiatan lain yang dilakukan para saksi," kata Febri.


JAKARTA, KOMPAS.com -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan pemeriksaan saksi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) berbasis elektronik atau e-KTP.

Pada hari ini, Kamis (6/7/2017), KPK menjadwalkan pemeriksaan enam orang saksi dalam kasus ini.

Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, pada hari ini KPK memang mengagendakan pemeriksaan kasus-kasus besar seperti BLBI dan e-KTP.

"Hari ini kasus yang besar e-KTP dan BLBI. Itu yang akan kami tuntaskan segera, biar rakyat melihat. Yang namanya tuntas itu pasti ada tersangka baru," kata Agus, di Gedung KPK, Jakarta, seusai pelantikan penasihat KPK, Kamis (6/7/2017).

Baca: KPK: Fahri Hamzah Sebaiknya Hormati Sidang E-KTP daripada Cuma Beropini

Meski menyebut kemungkinan ada tersangka baru dalam kasus e-KTP, Agus menyatakan, KPK belum akan mengumumkannya pada hari ini.

"Mungkin tidak hari ini muncul (tersangka baru) e-KTP," ujar Agus.

"Anda tunggu saja gegap gempitanya nanti," lanjut dia.

Dari enam saksi yang dijadwalkan diperiksa sebagai saksi oleh KPK, tiga orang di antaranya adalah anggota DPR-RI yang masih aktif yaitu Agun Gunandjar Sudarsa, Melchias Marcus Mekeng, serta Tamsil Linrung.

Baca: KPK Tak Ingin Buang Energi untuk Tanggapi Pernyataan Fahri Hamzah

Sementara, dua orang lainnya adalah mantan anggota DPR yaitu Marzuki Ali dan dan Djamal Aziz.

Satu orang saksi berasal dari pihak swasta yaitu Deniarto Suhartono.

Mereka akan diperiksa sebagai saksi kasus e-KTP untuk tersangka Andi Agustinus (AA) atau Andi Narogong.

Comments

Popular posts from this blog

Profil / Biografi singkat Prabowo Subianto

Profil /Biografi Prabowo Memiliki nama lengkap Prabowo Subianto Djojohadikusumo, lahir di Jakarta, 17 Oktober 1951, umur 62 tahun. Dia merupakan seorang Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan). Prabowo merupakan putra dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo, ekonom Indonesia dan Dora Marie Sigar, atau lebih dikenal dengan nama Dora Soemitro. Dia cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) dan Ketua Dewan Pertaimbangan Agung (DPA) pertama. Prabowo memiliki dua kakak perempuan, Bintianingsih dan Mayrani Ekowati, serta satu orang adik, Hashim Djojohadikusumo. Saat ini, Hashim dikenal sebagai seorang pengusaha handal, dengan bisnis di puluhan negara termasuk Kanada, Rusia dan Indonesia. Sedangkan karier militer Prabowo dimulai tahun 1970, dengan mendaftar di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Dia lulus tahun 1974, satu tahun setelah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lulus. Tah...

Bom di Gereja Katedral Makassar - Trending Topik Hari ini 28 Maret 2021

Gereja Katedral Makassar - Trending Topik Hari ini 28 Maret 2021, Terjadi ledakan yang diduga bom di sebuah Gereja Katedral di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). Kepala Biro Penerangan Umum Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menyebut polisi masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut. ā€œMasih dilakukan penyelidikan oleh Polda Sulsel untuk mencari tahu siapa pelaku bom bunuh diri tersebut termasuk motif dari bom bunuh diri tersebut,ā€ kata Ramadhan kepada Kompas.com, Minggu (28/3/2021). Dalam tayangan di KompasTV, terlihat petugas kepolisian masih berlalu lalang di area ledakan. Ledakan yang terjadi di Jalan Kartini Kota Makassar itu masih tampak ada kobaran api di sekitar lokasi kejadian. Dikutip dari Kompas TV, salah satu saksi mata, Armin Hari mengatakan, dirinya mendengar suara ledakan saat berada di sebuah klinik di Jalan Hasanuddin. Sumber berita : Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ledakan di Depan Gereja Katedral Makassar, Polisi ...

Laravel Training Purnama Academy

Nov 2018 Purnama Academy 0838-0838-0001 Kursus Laravel Training Center INdonesia, jakarta, Bandung, Bogor, Semarang, Yogya, Palembang kalimantan, surabaya visit www.purnamaacademy.com , Laravel - Online Courses, Classes, Training, Tutorials on Lynda https://www.lynda.com/Laravel-training-tutorials/2779-0.html Learn how to use Laravel, from beginner basics to advanced techniques, with online video tutorials taught by industry experts. Top Laravel Courses Online - Updated November 2018 | Udemy https://www.udemy.com/topic/laravel/ Whether you're interested in developing web apps in the Laravel PHP framework, or building a RESTful API with Laravel, Udemy has a course to help you ... PHP Laravel Framework | Brainmatics.Com brainmatics.com/php-laravel-framework/ Translate this page Laravel merupakan framework PHP yang dirancang untuk membangun situs web ... Pada training ini diharapkan mampu membantu meningkatkan kemampuan ... Dec 3 - Dec 6 Brainmatics Laravel training - Laracasts htt...